Kendari, INFO_PAS – Rumah Penyimpanan Benda Sitaan
Negara Kelas I Kendari mendapat kunjungan dari Kepala Kantor Wilayah
(Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara,
Agus Poerwanto, Rabu, (22/6). Kunjungan ini merupakan kunjungan perdana
Kakanwil dalam rangka monitoring benda sitaan (basan) dan barang
rampasan negara (baran) sekaligus Safari Ramadhan.
Dalam kunjungannya, Agus berpesan agar setiap pegawai senantiasa
berkerja secara maksimal sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing
bidang, terlebih lagi rupbasan sebagai satu-satunya Unit Pelaksana
Teknis di Kemenkumham yang menangani barang bukti. Menurutnya, pnanganan
barang bukti bukanlah perkara mudah.
“Pengelolaan basan baran bukan hanya sekedar dititipkan semata, namun
dilakukan perawatan serta pengamanan. Terlebih lagi di Rupbasan Kendari
cukup banyak memiliki barang bukti berupa bahan bakar minyak sebanyak
21.481 liter yang tersimpan di gudang berbahaya, tiga unit kapal laut di
perairan Pol.Air, 2.142 batang kayu pelbagai jenis, 48 kendaraan roda
empat maupun roda dua, tiga buah senjata api, dll. Menjaganya dalam
kondisi aman serta terjaga dari bahaya kebakaran dan gangguan luar
merupakan tugas dan tanggung jawab pegawai rupbasan,” tegasnya.
Masukan tersebut mendapat respon positif dari Kepala Rupbasan
Kendari, Jepri Ginting. Ia menjanjikan pegawainya selalu siap dalam
perawatan dan pengamanan serta senantiasa melakukan penilaian,
penelitian, dan pengecekan terhadap basan baran yang dititipkan. “Ini
demi menjaga kuantitas dan kualitas sehingga tidak mengurangi nilai
basan baran tersebut sebelum memperoleh kepastian hukum yang tetap oleh
pengadilan, apakah dilelang sebagai aset negara dan menambah kas negara,
dimusnahkan, atau kembali kepada pemiliknya,” ujar Jepri.
Dalam kunjungan tersebut, dilakukan pula kegiatan buka puasa bersama
jajaran pegawai di lingkup Kanwil Kementerian Hukum dasn HAM Sulawesi
Tenggara dimana Rupbasan bersama Balai Pemasyarakatan Kendari mendapat
amanat sebagai pelaksana kegiatan.
Kegiatan tersebut dirangkaikan pula dengan pencanangan Program
Gerakan Cinta Ibadah di Rupbasan Kendari dengan pemberian piagam
penghargaan Gerakan Cinta Ibadah dari Kakanwil kepada Kepala Rupbasan
Kendari.
“Kegiatan ini mempererat silahturahmi dan hubungan diantara jajaran
pegawai Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara,” terang Kepala Sub Seksi
Pengamanan dan Pengelolaan Rupbasan Kendari, Muhlar Waris.
Terkait pencanangan Program Gerakan Cinta Ibadah di Rupbasan Kendari,
Kakanwil berharap dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada
Allah SWT serta mendukung efektivitas kerja pegawai.
“Hentikan seluruh kegiatan saat adzan berkumandang dan segera
laksanakan shalat fardu secara berjamaah di masjid/mushala terdekat,”
pesan Agus.
Pencanangan itu mendapat sambutuan baik daripara pegawai Rupbasan
Kendari. “Kami menyambut baik pencanangan Program Gerakan Cinta Ibadah
tersebut, utamanya di Bulan Ramadhan bulan penuh berkah,” ujar
Juliwanto, Staf Pengelolaan Rupbasan Kendari.
Kontributor: Zulkarnain
Baca Selengkapnya >>>